Kapan bisa memelukmu?
Kapan bisa menyentuhmu?
Mengecup mesra lalu
Saling merasai surga dunia
Izinkanlah
Kapan bisa menyentuhmu?
Mengecup mesra lalu
Saling merasai surga dunia
Izinkanlah
Kau hadir tapi diam
Kau ada tapi bisu
Aku bicara tapi tak terjawab
Berat menahan rasa bercampur rindu
Tertolak kalbu tak dicintaimu
Dirimu yang memadu kasih dengan yang lain
Itu perih
Kau ada tapi bisu
Aku bicara tapi tak terjawab
Berat menahan rasa bercampur rindu
Tertolak kalbu tak dicintaimu
Dirimu yang memadu kasih dengan yang lain
Itu perih
Tersenyumku dusta
Doaku untuk kalian pura-pura
Sakit sekali
Tapi tak berdaya
Doaku untuk kalian pura-pura
Sakit sekali
Tapi tak berdaya
Katakan rindu serta cinta tak mudah
Memintal rasa di kedalaman jiwa
Tapi itupun sia-sia
Dirimu yang perlahan menghilang
Menggila cinta
Merancu rindu
Kau tak bergeming
Lumpuh hati tak disentuhimu
Memintal rasa di kedalaman jiwa
Tapi itupun sia-sia
Dirimu yang perlahan menghilang
Menggila cinta
Merancu rindu
Kau tak bergeming
Lumpuh hati tak disentuhimu
Jika memang tak bisa cintaimu
Mengapa kita harus bertemu?
Mengapa jatuh cinta padamu di pandangan pertama?
Mengenalmu seperti belajar bernafas
Melupakanmu seperti berhenti bernafas
Bagaimana bisa melupakan kenangan padamu?
Bila bayangan dirimu masih bercokol di hati
Mengapa kita harus bertemu?
Mengapa jatuh cinta padamu di pandangan pertama?
Mengenalmu seperti belajar bernafas
Melupakanmu seperti berhenti bernafas
Bagaimana bisa melupakan kenangan padamu?
Bila bayangan dirimu masih bercokol di hati
Cinta tak selamanya memiliki
Kupaham itu
Izinkanlah
Kupaham itu
Izinkanlah
Membasuh kerinduanku dengan memelukmu walau sekejap
Tidak ada komentar:
Posting Komentar