Jika tak percaya hari ahir sudah kurengkuh kau dalam pelukan
Kunyatakan sayang yang terlarang
Kucumbui kau hingga berpeluh lalu bosan
Tuhan itu ada
Hari pertanggung jawaban itu ada
Nafsu-nafsu yang merecah membutakan sisi baik putih terajarkan sejak kecil
Kalah akan mengejar cinta terlarang itu bagiku tak mengapa
Memang ada sesak menggumpal di dada
Mengacuhkan pengap nafsu itu
Percayai Tuhan utuh
Kematian secara keTuhanan
Surga bukan bagi pendosa
Neraka bagi pemuas nafsu hembusan iblis
Daya upaya atas kehendak Tuhan
Biar saja merana tanpa cinta terlarang ini
Dunia semu lagi sementara
Bersama Tuhan
Penyembahan hanya satu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar