Tak bisa menulis sajak cinta
Kelelahan menggelayuti sekujur badan
Membabi-buta varian jurus rayuan
Pencarian hingga ujung langit
Kemudian genapi haru
Karena bahagia telah menjadi irama di meja makan
Berjalan menunduk karena terbukti perkataan
Berjalan membusung saat dahulu sibuk mengelak
Dunia ini begitu ragam rasa
Sikapi terbaik berTuhan
Bilamana kesedihan masih kosong
Genapilah dengan haru
Tak selamanya keharuan membiru
Terkadang ada airmata saat bahagia
Melihat dengan pandangan siluet
Genapi haru
Haru yang tak sekedar bertalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar