Maafkanlah, jiwa!
Lepaskanlah semua
Walau tak mudah tetapi biarkanlah mengalir
Bak angin yang semilir
Tak bisa memilih kehidupan yang diinginkan
Jangan sampai menghujat Tuhan
Lapangkanlah!
Terimalah!
Mengalir seperti air
Tak goyah walau terkilir
Keyakinan tetaplah sebuah keyakinan
Tak akan tertukar meskipun telah memaafkan
Berdamailah, gundah!
Endapkanlah resah!
Tak perlu merasa terganggu dengan dunia yang menunjukkan wataknya
Teruslah berbuat kebaikan karena Tuhan Tak Buta
Kekesalan, kebencian
Emosi yang menumpuk berkarang maka larungkanlah
Emosilah sewajarnya secara kemanusiaan
Karena jalan Tuhan tak pernah salah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar