"Matahari malam ini" bersinar indah
Tapi diri menanti temaramnya "rembulan pada esok pagi"
Keserakahan pemilik kekuasaan
Berkata lagi bertindak semaunya
Lalu meringkih seolah dirinya yang tersakiti
Sudah hilang kemaluan menindas yang tak miliki persembunyian
Penis yang sengaja di pajang panjang-panjang
Vagina yang terus terbuka mengoceh tanpa rem
Singa-singa yang berjiwa dungu bak keledai
Tak cukupkah yang tersurat?
Tak takutkah yang tersirat?
Ada hari penghitungan amal kelak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar