Berondongan peluru tajam
Menggempur badan-badan anak, para lelaki dewasa dan para wanita
Mereka para penjaga kiblat pertama
Keberanian yang luar biasa terhujam pada dada
Gas beracun, siksaan bahkan kematian yang diacungkan
Sungguh tak sedikitpun menggentarkan iman
Nama Tuhan yang menitis di darah meresap pada tubuh
Senyum-senyum para penjaga mempertahankan tanah suci
Tak sedikitpun ketakutan tergambar pada wajah-wajah
Pesawat-pesawat penjajah coba membumi hanguskan
Meratakan bangunan yang dibangun dengan tangan-tangan iman
Mungkin banyak yang mengira semua intimidasi kejam dan genosida akan surutkan perlawanan
Dan penjajahan di era modern yang bersembunyi di balik punggung "sang ayah"
Keterlaluan para penjajah berjiwa iblis
Bicara kedamaian tapi berperilaku kesetanan
Sejarah akan mencatat
Bumi atas titah Tuhan akan menghukum
Para penjaga tak pernah surut
Para penjaga tak pernah berkurang jumlahnya
Kematian hanya akan semakin menggelorakan suara merdeka dari penjajah
Berjuang demi damainya bumi
Kebebasan kiblat pertama
Sungguh ketakutan penjajah tersirat pada asesoris senjata pembunuhnya
Para penjaga yang dipersenjatai iman
Hinakan para penjajah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar