Puitis salah
Tidak puitis salah
Maunya apa?
Cukup nikmati saja
Bila tak menyuka tinggalkan saja
Mengapa begitu banyak pertanyaan yang tak bisa kujawab?
Karena aku bukan Sang Pencipta
Aku hanyalah ciptaan Tuhan
Jangan terus memaksa untuk memberi jawaban yang tak ku tahu jawabannya
Jangan mendorong tubuhku terus ke jurang
Kalian membahayakan
Maka akan berkelit dari pengaruh doronganmu
Kalian datang sesuka hati
Kalian bicara tanpa penyaring pasir di mulut
Kalian seperti tak miliki cermin
Ini bahasaku dalam berbicara
Sudah tak punya empati dan respekkah kalian?
Atau memang bahasa kalian selalu menilai dalam kacamata kuda?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar