Saat ingin bertanya pada Tuhan lalu merasa rendah serendah-rendahnya
Begitu banyak dan kuat nikmat yang telah diberikan Tuhan
Masih pantaskah berkeluh-kesah atas semua yang "teranggap diri" sebuah ketidaknyamanan?
Begitu banyak dan kuat nikmat yang telah diberikan Tuhan
Masih pantaskah berkeluh-kesah atas semua yang "teranggap diri" sebuah ketidaknyamanan?
Malu pada Tuhan
Sesungguhnya penuh rasa malu
Tak elok bila terus-menerus meratapi kehidupan yang "menurut jiwa" tak berkenan
Sesungguhnya penuh rasa malu
Tak elok bila terus-menerus meratapi kehidupan yang "menurut jiwa" tak berkenan
Bukankah bagus menurut manusia belum tentu bagus oleh Tuhan?
Begitupun tak bagus menurut manusia belum tentu tak bagus oleh Tuhan?
Begitupun tak bagus menurut manusia belum tentu tak bagus oleh Tuhan?
Dalam ringkih lemah memuja teguh
Dalam rintih menyebut asma tuhan sembari tertatih
Dalam rintih menyebut asma tuhan sembari tertatih
Tak hendak lagi bertanya pada Tuhan
Karena semua penjelasannya tersurat dan tersirat
Melembutkan hati kemudian mempekakan jiwa
Karena semua penjelasannya tersurat dan tersirat
Melembutkan hati kemudian mempekakan jiwa
Dalam hina dina di hadapan Tuhan
Dan bersimpuh
Dan bersimpuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar