Memikirkanmu
Melamunkanmu
Tak tahulah sampai kapan rasa mengkerdil
Biarlah waktu yang menjadi penyembuh
Dalam rinai hujan berjalan di bawahnya
Menusuk tajam sebuah perlakuan
Berairmata tak kentara dalam hujan
Bila tak tahu lagi harus bagaimana
Biarkan waktu yang menjadi obat
Entah sampai kapan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar