Meratapi kepergianmu
Menangisi setiap sisi hati tanpa kehadiranmu
Perih menjelma menjadi sebuah angkara
Menyalahkan padanya atas kepergianmu
Menjadi benci padanya yang tak bisa menahan pergimu
Percintaan yang kita rajut tak akan menjadi usang
Percintaan ini indah walau terlarang Tuhan
Adakah celah untuk menggenapkan percintaan ini
Saling memberi hangat dalam ruang-ruang tak berpenghuni
Dalam Tuhan seolah melupa saat percintaan tengah terbentang
Limbung dan hilang kontrol setelah kau pergi
Selalu saja ada bau-bau badanmu di setiap jalan yang kulewati
Perpisahan denganmu karenanya dan dirinya yang penjahat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar