Tanpa kehadiranmu masih kumenulis tentang apapun
Tak usah kau baca tulisan-tulisan ini
Mungkin namamu masih menjadi bahan ceritaku
Tak tahu kenapa namamu selalu terngiang dan tertulis dalam hatiku
Mungkin saat kita berjumpapun aku akan senantiasa sembunyikan rasaku
Tak ada dan tak layak cinta tak berTuhan terus dipertontonkan pada bumi
Bumi yang sudah tua
Pantaskah terus merusaki bumi yang telah berusia uzur?
Dalam pagi dingin masih coba menulis
Walau terlihat kacau dan tak beraturan tulisan-tulisanku ini
Hanya ingin terus saja menulis
Coba keluarkan segala resah juga gundah di jiwa
Bila masih kumenulis berarti masih ada rasa yang berkecamuk
Padamu yang memilih untuk melangkah pergi saat terakhir bersua
Dan sepi mendera
Tidak ada komentar:
Posting Komentar