Mengenangmu membuat tubuh lemah lagi letih
BerTuhan saja serasa segan
Dirimu ibarat setan berwujud manusia
Kau sesaat hadirkan bahagia lalu sekejap kau buatku tak berdaya
Tuhan
Bantu aku terhadap dia
Dia penjahat yang hadir lalu pergi
Ingin membencinya tapi tak bisa
Namanya bahkan wajahnya telah memahat di jiwa
Walau sekejap
Dia bagai hantu
Membuat terlena lalu campakkan saat jiwaku mencinta
Dia datang terlebih dulu
Dia menyapa terlebih dulu
Tapi dia pergi tanpa seutas kata
Aku coba bicara suka
Dia berlari menjauh dan diam
Dan dirinya memang manusia berwujud setan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar