Katakan saja pada semesta tentang kita
Katakan dengan perlahan hingga semesta terus bertanya
Cinta kita yang terlakukan terasa benar
Dan saling memacu hasrat
Saat kau memandangiku maka lakukanlah dengan segera
Inilah percintaan yang membakar
Hingga semesta tak mendengar walau percintaan kita terbuka
Alam liar menjadi saksi penuh bisu
Karena percintaan kita ternikmati oleh kita saja
Keremangan lalu kedinginan namun terpuaskan
Saling memberi rasa hangat itu
Pagutan lalu rangkulan dan menggelinjang penuh nafsu
Dalam dada penuh debar serta jantungpun berdegup kencang
Semesta tak mendengar
Semesta tak melihat
Semesta tak bicara
Karena bercinta dalam relung dedosa
( Cikampek, Jum'at. 26 Juni 2015. 15:01 wib)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar